1 Sudah mempunyai dana yang cukup kalau sampai Anda, Istri dan buah hati Anda Jatuh sakit.
Kalau Anda termasuk orang yang berdisiplin menyisihkan dana untuk keadaan tidak terduga, seperti sakit dan membutuhkan biaya yang cukup banyak, maka anda tidak perlu punya asuransi lagi. Karena Anda sudah mempersiapkan sejak awal.
Jika Anda dalam kondisi seperti ini, maka tidak
perlu punya asuransi, kalau sakit tinggal habisin aja uang yang sudah dikumpul.
Paling yang disesalin nantinya adalah coba punya asuransi, kan gak usah bayar
sendiri, udah dibayari ama perusahaan asuransi.
Nah, kalau Anda sudah memiliki uang yang cukup
untuk membiayai keperluan biaya rutin rumah tangga ( biaya kebutuhan sehari hari,Liburan,
listrik, PAM, dll) , biaya pendidikan anak, biasanya orang seperti ini sudah
tidak punya cicilan. Maka dengan kondisi seperti ini , Anda tidak perlu
punya asuransi.
Kalau anda sudah merancang pendidikan masa depan
anak anda dan sudah menyiapkan dananya juga sesuai dengan perhitungan biaya
real yang dibutuhkan, dan meskipun terjadi Suatu resiko yang menimpa Anda,
namun Dana Pendididkan tersebut tetap ada, maka anda tidak perlu punya asuransi
untuk pendidikan anak.
Ya, ketika Anda sudah sakit-sakitan seperti Anda
sudah menderita sakit jantung, diabetes, atau ada suatu penyakit pada organ
tertentu, maka Anda sudah tidak butuh Asuransi lagi. Karena Perusahaan Asuransi
tentunya akan menolak pengajuan Asuransi Anda.
Nah, mumpung masih sehat maka tak ada salahnya
memiliki Asuransi. Karena kalau Anda sudah sakit-sakitan, perusahaan Asuransi
otomatis akan menolak pengajuan asuransi Anda.
5. Usia Anda sudah diatas 65 tahun.
Ya, karena Faktor usia tersebut, Anda biasanya
akan ditolak ketika mengajukan Asuransi. Karena biasanya sebuah Perusahaan
Asuransi akan menerima nasabah dengan usia dibawah 60 tahun.
Jadi, mumpung masih muda dan sehat, segera miliki
rekening Asuransinya.
Jadi sudah faham bukan? bahwa tidak semua orang memerlukan Asuransi. Kalau Anda sendiri kira-kira
termasuk yang mana..?
No comments:
Post a Comment